![]() |
Anak-anak di Karimunjawa sedang berkreasi. (KF-089) |
Selain dari adik-adik TK
& Paud. Dalam agenda loka
karya tersebut juga diikuti oleh
adik-adik SD, mereka membuat alat musik
Samplung. Seruling dari bahan baku buah nyamplung, tumbuhan endemic
Karimunjawa. Samplung adalah alat
musik baru, hasil inovasi dari
kakak-kakak seniman mengajar yang
sudah selama tiga pekan berada di Kemojan, Karimunjawa. Seruling dengan bahan
baku buah nyamplung yang melimpah, dan proses pembuatan yang mudah, sehingga
anak-anak juga bisa membuatnya.
Mas Fikri salah satu dari seniman mengajar yang konsentrasi
pada seni musik mengatakan kegiatan ini bisa menjadi salah satu cara untuk
memanfaatkan potensi Karimunjawa yang belum maksimal, terutama hasil tumbuhan lokal sini. “Selain menjadi alat musik, semoga Samplung
juga bisa menjadi salah satu produk
kerajinan khas Karimunjawa,” harapnya.
Selain Samplung, anak-anak juga membuat boneka dengan
memanfaatkan buah nyamplung. Loka Karya yang diselenggarakan mulai siang sampai
sore ini diikuti oleh 30 anak dari RA
Mambaul Ulum dan TK/Paud Permata Bunda, Batu Lawang, Kemojan, Karimunjawa, SD 1
Kemojan dan anak-anak sekitar Bunga Jabe.
Den Hasan dari Rumah Belajar Ilalang menyebutkan, beberapa karya dari loka karya ini akan dibawa untuk dipamerkan saat ArtKids pada tanggal 14-16 September 2018 nanti. Kegiatan pameran kreasi anak tersebut diselenggarakan oleh Rumah Belajar Ilalang dan bekerjasama dengan Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Jepara.
Den Hasan dari Rumah Belajar Ilalang menyebutkan, beberapa karya dari loka karya ini akan dibawa untuk dipamerkan saat ArtKids pada tanggal 14-16 September 2018 nanti. Kegiatan pameran kreasi anak tersebut diselenggarakan oleh Rumah Belajar Ilalang dan bekerjasama dengan Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Jepara.
“Jadi, selain memberikan edukasi, kami juga memberi ruang
apresiasi pada karya seni anak.” katanya.
Dalam loka karya ini selain berkarya, anak-anak juga diajak
bercerita tentang karyanya, dan memotret temannya berasama karyanya. “Kegiatan
seperti ini sangat bermanfaat bagi anak-anak , terutama karena ini pengalaman
pertama bagi mereka.” Pungkas Kak Opeck salah satu pengelola Bunga Jabe.
klikFakta.com/wahyu-089