![]() |
Ketua Umum PBNU menemui Kepala BIN membahas hal-hal penting. [KF-089] |
klikFakta.com, JAKARTA – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul
Ulama (PBNU), Kiai Said Aqil Siroj menemui Kepala Badan Intelijen Negara (BIN),
Jenderal (Pol) Budi Gunawan. Ada beberapa hal penting yang dibicarakan. Di
antaranya adalah peran Ormas Islam dalam menangkal radikalisme.
"Tidak banyak yang konsen terhadap langkah
menanggulangi radikalisme di Indonesia, bahkan NU nyaris sendirian," kata
Kiai Said Aqil saat ditemui usai pertemuan, Selasa (21/03/2017).
Menurut Kiai Said Aqil, radikalisme tumbuh subur dengan
memanfaatkan iklim demokrasi. Padahal demokrasi untuk menumbuhkan partisipasi
masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang tenang.
"Saya sudah sampaikan, seyogyanya segera ditemukan formulanya yang tepat agar
tugas NU bisa fokus di ranahnya. Sedangkan pemerintah juga fokus, tidak tumpang
tindih," ujar kiai yang juga pengasuh Pondok Pesantren as-Tsaqofah,
Ciganjur tersebut.
Said juga menegaskan bahwa NU dan beberapa ormas
Islam lainnya terus berupaya agar paham radikalisme bisa diminimalisir meskipun
sulit untuk dihilangkan.
Sebab keberadaan mereka yang meyakini paham radikal bisa
muncul dari proses yang bersifat personal dan tertutup.
"Kalau sudah mengucilkan diri, personal, tertutup ya
sulit untuk mengidentifikasinya dan kasus seperti ini berpencar di beberapa
tempat," kata Kiai Said.
klikFakta.com/089
